Vihara Ang Nio di Senggarang Tanjungpinang


Btraveler- Apakah kamu memiliki waktu untuk menelusuri Tanjungpinang ketika liburan disini?  Mari menilik  Kuil Ang Nio di Senggarang, Tanjungpinang. Tempat ini terkenal sebagai desa china di Senggarang. Aku senang mengunjungi tempat ini sekitar jam 03.30 sore sampai matahari terbenam. Aku selalu menikmati waktu aku ketika mengunjungi  tempat ini.


Vihara Ang Nio atau orang lokal sana menyebutnya Vihara Dharma Sasana, kamu harus meluangkan waktu disana. Apapun agama kamu, kamu akan merasa senang meluangkan dan discover tempat ini. Vihara ini dibangun pada masa abad 18 pada masa raja Daeng Celak. Area ini berdiri beberapa vihara. Aku juga baru tahu kalau vihara ini terlah beridri sejak 300 tahun lalu. Wow! Aku hanya taunya lokasi dan viharanya sangat unik tetapi begitu mengetahu sejarahnya seperti itu. Aku merasa sangat takjub karena masih berdiri dan tertawat dengan baik.


Di area ini memiliki tiga vihara, yang mana vihara ini disebut Vihara Su Te Kong (Dewa Api), Marko (Dewa Laut) dan Vihara Tay Ti Kong (Dewa Tanah). Yang mana semua bihara ini dibangun sekitar abad 18. Selain itu juga, dibelakang vihara ini ada vihara Dharma Sasana yang dibangun tahun 1988 dan patung Budha tangan seribu yang tingginya sekitar 4 meter dan satu patung Budha yang besar. Disisi lain ada patung film Kera Sakti.



Gerbang besar ang merah sebagai tanda kita sudah memasuki vihara Ang Nio. Aku hanya pergi mengelilingi area ini. Begitu memasuki vihara, kita akan disambut dengan patung imut dan Patung Dewi Kuang in yang ada kolam ikannya. Aku senang mendengar suara air yang keluar dari kendi yang dipegang dewi kuang in. Lalu, ada banyak sekali ikan koi yang berenang dan terkadang memberikan suara gemericing air. Benar-benar sangat menyenangkan walaupun cuaca panas tetapi tidak akan merasa panas karena banyak sekali rimbunan pohon yang mmeberikan kesejukan.



 Dibelakang vihara, kamu bisa melihat tangga yang akan membawa kamu ke vihara Dharma Sasana. Disamping vihara Dharma Sasana, kamu bisa melihat patung budha yang besar. Kamu bisa menikmati waktu disana dan mengambil berbagai maccam photo seperti apa yang aku lakukan hahaha. Mengambil banyak gambar dengan background patung budha dan turun sedikit ada segerombolan patung kecil yang menggambarkan tokoh film kera sakti. Kemudian ada patung naga. Wah seru banget kan…   


  
Liburan ke Kota Tanjungpinang di Pulau Bintan, Indonesia itu sangat menyenangkan karena bisa melihat berbagai ragam budaya, atraksi dan juga kuliner. Jangan lupa untuk mengintip eh bertandang lagi yak arena akan ada pertualangan cantik ketika menikmati kuliner sederhana dengan pemandangan yang menyenangkan. 






CITRAPANDIANGAN YOUTUBE CHANNEL



Be traveler as the way you are


XOXO

11 comments

  1. Hurrah! At last I got a blog from where I be capable of in fact obtain helpful data concerning
    my study and knowledge.

    ReplyDelete
  2. wow usianya sudah 300tahun ?? ntar kalo aku ke tanjung pinang semoga waktu cukup biar bisa mampir kesini sekejap :)

    ReplyDelete
  3. Di Bintan banyak temple yang bagus2 yah kak desainnya...

    ReplyDelete
  4. I've been absent for a while, but now I remember why I used to love this blog.
    Thanks, I will try and check back more frequently.
    How frequently you update your website?

    ReplyDelete
  5. I have been reading out many of your articles and it's
    pretty clever stuff. I will definitely bookmark your website.

    ReplyDelete
  6. Baru tau kak di pinang ada vihara bagus, BTW itu orang umum bebas masuk ya?

    ReplyDelete
  7. bagus ya kak ... vihara di pinang nya ... tempat yang bagus untuk rekreasi

    ReplyDelete
  8. Aku pernah ke sini sekali... AK suka Sm kolam ikan koinya... Nyantai di pinggir kolam sambil pegangi ikan...

    ReplyDelete
  9. Hello to every one, because I am in fact keen of reading this website's
    post to be updated on a regular basis. It includes nice information.

    ReplyDelete
  10. Ke Senggarang masih harus nyebrang gak sih? Atau ada jalan darat?

    ReplyDelete
  11. Bagus ya..... Aku jarang jalan2 ke vihara, yang di Batam aja belum pernah. Pengen juga, biar anak2 belajar keanekaragaman....

    ReplyDelete