Beruntung Menginap di Marina Bay Resort di Tioman Island


AsiaButterflyTraveler.com- Berhubung Covid-19 masih menguasai jagat raya, sebagian mahluk bumi harus bersabar untuk tidak melakukan pertualangan. Kesabaran itu, membuat aku membuka album photo lama. Photo tahun 2017 lalu, tepatnya di Bulan November. Aku dan seorang teman aku pergi ke Tioman Island, Malaysia. Kami lebih lama berada di Desa Mukut dan hanya satu hari di Desa Genting. Walaupun demikian, kami rasa senang dan beruntung bisa menginap di Marina Bay Restaurant and Resort. Bahkan, aku sempat mengecap bakmi, special menu yang ada di Restauran Marina Bay yang dimasak langsung oleh anak Pemilik Resort. Jika suka baca tentang kuriner bisa berkunjung ke blog sista Ipeh.

Marina Bay Restaurant and Resort berada di Desa Genting yang merupakan pulau terbesar dan translate untuk menuju beberapa pulau lainnya yang ada di Tioman. Maklum, sekilas gambaran Pulau Tioman yang bagian dari Negara Malaysia ini mirip dengan Provinsi Kepulauan Riau. Mau kemana-mana harus menggunakan transportasi laut. Pasalnya, tempat ini memang menjual keindahan alam bawah lautnya. Bahkan, untuk masuk ke sana kita harus membayar tax untuk coral yang lumayan harganya.

Liburan ke Pulau Tioman, Desa Mukut dan Desa Genting

Seorang teman merekomendasikan kami menginap di Marina Bay, saat itu gelombang laut di Pulau Tioman tidak bisa di tebak. Banyak resort tutup atau hanya beberapa tamu saja yang datang menginap di sana. Kala itu, kita memang harus pulang. Sebab, sudah hampir dua pekan berada di Desa Mukut. Perjalanan yang menyenangkan, bertemu dengan penduduk lokal dan juga salah seorang pemilik Radio di sana mengundang kami untuk liburan dan sekaligus volunter untuk menuliskan mengenai wisata desa tersebut di tahun 2017 lalu.

Kala itu, aku mendapatkan informasi mengenai tempat tersebut dari salah seorang teman di grup whatsapp couchsufing. Tertarik dong untuk sukarelawan dan sekaligus liburan. Kebetulan kala itu, Abang Isma, pemilik salah satu radio di Desa Mukut membutuhkan sukarelawan untuk mengekspor Desa Mukut dan menceritakannya di sosial media. Yups, kita dapat penginapan gratis, plus makan juga. Sedangkan semua biaya transportasi dari rumah hingga ke Desa Mukut atas biaya pribadi. Why not! Aku yang kala itu, tidak terlalu banyak kesibukan pun BERSEDIA. Ya, liburan sekaligus bekerja sosial kenapa tidak.


Itulah sekilas cerita mengenai kenapa aku bisa berada di Pulau Tioman, dan salah seorang teman  komunitas blogger juga pernah berkunjung ke sana. Meskipun bukan ke Desa Mukut, tetapi desa atau “pulau lain” sama indahnya. Bulan November adalah bulan yang tidak bagus, jika ingin liburan ke Pulau Tioman. Sebab, faktor keberuntungan saja yang bisa didapatkan untuk menikmati pemandangan indah. Pasalnya, gelombang tinggi, cuaca tak menentu. Ada badai dan sebagainya.



Singkat cerita, waktunya kami balik ke Kota. Berhubung cuaca tak menentu, untung saja ada kapal yang berlayar. Nah, dari desa Mukut ini, kita harus ke Desa Genting dengan menggunakan speed boat, satu orang kurang lebih 50 RM, jadi dua orang dikenakan 100 RM. Harga ini bisa berubah ya. Soalnya, kami dapat harga “teman” habis adventure di Desa Mukut, kami mendapatkan beberapa kenalan yang baik dan ramah. 

Beruntung Menginap di Marina Bay
Kami pun diajak menginap di Marina Bay Resort and Restaurant. Pemilik dari resort ini sangat ramah. Abang Ian, pemilik dari Resort Marina Bay yang berada di Desa Genting. Lokasi resort ini tidak jauh dari port (pelabuhan). Jalan dari pelabuhan terus, lalu belok ke kiri dan lanjutkan saja perjalanan sesuai jalan setapak. Tidak lama kemudian, kita pun tiba di resort tersebut.

 
 
Restauran Marina Bay berada di sisi kiri jalan dan penginapannya berada di sisi kanan jalan. Mereka menyebutnya chalet. Design rumah tradisional, seperti rumah panggung. Walaupun demikian, dalam ruangan kamar sangat nyaman sekali; tersedia fasilitas seperti hot and cold shower, tempat tidur, AC, televisi dan juga perlengkapan mandi. Kalau ingin liburan ke Desa Genting di Tioman Island boleh search Marina Bay. 


 
Dari teras kamar, kami bisa melihat pemandangan laut. Sayang, gerimis mengundang. Jadi, kami urungkan niat untuk ekspor tempat kami menginap. Rehat sejenak, mandi dan akhirnya hujan pun berhenti. Sehingga aku yang tidak ingin menyia-nyiakan waktu selama berada di desa genting, langsung blusukan dan melihat lokasi tersebut. Ya, pemandangan pantainya sangat indah. Bahkan, beberapa kali aku melihat ada kapal berhenti habis membawa rombongan untuk snorkeling atau diving. Duh, kalau bisa berenang; mau juga deh!
 
 
Pilihan kamar yang disediakan di Marina Resort ini ada beberapa couple dan family. Nah, kalau menginap di sini jika belum suami-istri tidak diizinkan lho ya. Jadi, harus pisah kamar, sewa dua kamar. Namun, pastinya nyaman menginap di sini. Rasanya, sehari kurang haha. Sayangnya, takut lama-lama entar nggak dapat kapal lagi. Maklum, kondisi cuaca buruk tidak bisa tiap hari ada kapal feri melintas. Maklum, mereka mengandalkan kedalaman air untuk bersandar di setiap pelabuhan baik di Desa Genting maupun di Kota Mersing.

Menikmati Bakmi di Marina Bay Resort

Usai discover Desa Genting, tentunya perut kami terasa lapar. Boleh dong ya, kita beli makanan yang dijual di Marina Bay Restaurannya. Tersedia beberapa menu makanan, aku mau mencoba makan bakminya. Nampak menggoda dan minum segelas air limau panas. Cocok sehabis discover dan kehujanan. Makan dan minuman hangat paling pas.

 
 

Wah, yang masak merupakan anak dari pemilik Marina Bay. Memang restauran dan resort ini dikelola oleh keluarga. Jadi orangtua, anak-mantu saling bahu membahu membangun dan mengembangkan bisnis penginapan bersama. Duh, senang mendengarnya, bukan? Citra rasa bakmi yang aku pesan juga enak di santap; walaupun terlalu manis. Sebab, menggunakan dark kecap dan rasa kecapnya super duper manis. Namun, rasa matang pada mienya pas banget.


Duduk bersantai di restauran, semilir angin malam dan dari kejauhan terdengar suara ombak. Bukan kah hal tersebut beneran menyenangkan untuk menikmati akhir hari liburan di Pulau Tioman. Suatu hari nanti, pasti aku mau menginap lagi di Marina Bay Resort and Restaurant yang berada di Desa Genting ini dan berjumpa dengan pemiliknya yang ramah dan juga termasuk anak band yang sering di undang kesana-kemari kala masih muda.
 
 



Be traveler as the way you are


XOXO

14 comments

  1. Samaa... Pengen banget diving tapi aku juga ngga bisa berenang huhuhu. Oiya kak, itu yang dibakar itu apakah? Ikankah? Aku kok kepo hehe

    ReplyDelete
  2. Bagus banget kak resort Marina Bay ..view nya menghadap pantai dan laut langsung ya..jadi serasa menyatu dengan alam dan bisa mantai sepuasnya ya selama inap di resort Marina Bay tsb..dan yg pasti kuliner nya pasti hasil laut ya aku suka bangett

    ReplyDelete
  3. Bakmi di sana pake kecap manis yang manis banget ya Kak... tp tetap aja enak kan yaa hehehe, btw itu nyaman ya penginapannya, bener2 liburan plus membantu mengeksplor Desa Mukut ya, sip deh

    ReplyDelete
  4. Suasana di Marina Bay ini indah banget ya Kak Citra. Masih alami banget pantainya tapi penginapannya lumayan nyaman. Seru banget liburannya.

    Limau panasnya kayaknya enak nih diminum pas kita berbuka, auto bikin juga ah

    ReplyDelete
  5. seru banget kalo bisa menginap langsung menghadap laut begitu, tempatnya bersih lagi ya. wah nyaman banget ini untuk traveler. mau juga ah, nanti setelah pandemi. masukin wishlist duluu hihi

    ReplyDelete
  6. Asyik banget tampilan resortnya, menyatu dengan alam, serasa di kampung tapi fasilitas a la hotel

    ReplyDelete
  7. Gelombang lautnya lagi tinggi ya kak pas lg di Tioman? Berarti saat gelombang bersahabat dong yaa bs diving buat menikmati keindahan bawah lautnya

    ReplyDelete
  8. Saya kok membayangkannya ngeri sih Kak. Seru tapi penuh tantangan gitu kayaknya. Cuaca tak menentu tapi masih berani berlayar. Wow takjub.

    ReplyDelete
  9. Lokasinya seperti tempat wisata sejenis di Indonesia ya, Kak. Yang menarik kepiawaian anak pemilik restoran memasak untuk para tamu. Keren itu :D

    ReplyDelete
  10. Kompak banget ya kak Citra, pemilik resortnya. Mulai dari orang tua, anak mantu semua turun tangan mengelola resort

    ReplyDelete
  11. Itu wisatanya ke desa, Mbak? Hebatnya di desa ada resort dan tempat makan yang kece. Kunjungan wisatawan per tahun kayaknya ramai itu ya

    ReplyDelete
  12. enaknya baca blog Mbak Citra setiap minggu jadi bisa mengobat mengobati Kerinduan akan jalan-jalan. Apa lagi kamarnya langsung menghadap pemandangan yang indah gitu. Duuuh jadi kepengen.

    ReplyDelete
  13. kapan ya aku BeHangat.Com bisa kaya mbak citra yang jalan-jalan terus. aku pengen sekali apalagi resort ini sangat bagus. nomong-ngomong ini dalam acara apa kak kok bisa jalan-jalan terus

    ReplyDelete
  14. View di teras kamar cakep yaa, langsung kelihatan laut
    Idaman banget

    ReplyDelete